
Pekanbaru – Ketahanan energi menjadi elemen kunci dalam mendukung
pertumbuhan ekonomi nasional. Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), yang
menyumbang porsi signifikan dalam sistem kelistrikan Indonesia, tergolong
infrastruktur vital yang membutuhkan pengamanan khusus dan berlapis.(24/04/25).
Joni Afrizal, GM Regional Office Pekanbaru PT Nawakara Perkasa Nusantara
(Nawakara), mengungkapkan bahwa ancaman terhadap operasional PLTU bisa
datang dari berbagai arah, mulai dari pencurian aset, akses ilegal, gangguan
lingkungan, hingga potensi sabotase.
Risiko-risiko ini bukan hanya berdampak pada
operasional, tetapi juga bisa mempengaruhi kestabilan pasokan listrik secara luas.
“Menjawab tantangan tersebut, Nawakara menghadirkan layanan Integrated Security
Solutions (ISS).
Pendekatan ini memadukan keunggulan teknologi, personil terlatih,
dan sistem manajemen risiko yang disesuaikan dengan kebutuhan industri energi,” ujar Joni Afrizal.
Integrated Security Solutions (ISS): Strategi Keamanan Komprehensif untuk
Infrastruktur Vital
Integrated Security Solutions (ISS) yang dimiliki Nawakara dirancang untuk menjawab
kebutuhan sektor-sektor dengan risiko tinggi, termasuk PLTU.
ISS Nawakara menekankan pentingnya kolaborasi antara manusia, teknologi, dan
prosedur kerja dalam satu sistem yang saling terhubung. Tidak hanya fokus pada
pengamanan fisik, ISS mengintegrasikan pemetaan risiko awal, pemantauan berbasis
data, serta kemampuan respons cepat terhadap potensi gangguan.
Setiap implementasi ISS dimulai dengan proses Security Risk Assessment (SRA)
yang disesuaikan dengan karakteristik lokasi dan operasional klien. Hasil pemetaan
ini, menjadi dasar dalam menyusun strategi pengamanan, mulai dari penempatan
personel, pengaturan titik akses, pemasangan perangkat pemantauan, hingga
simulasi penanganan insiden. Sistem ini bersifat dinamis, terus dievaluasi dan
diperbaharui sesuai perkembangan ancaman maupun skala operasional.
“Pendekatan ini telah diimplementasikan di berbagai proyek nasional, salah
satunya adalah di PLTU Tembilahan, Indragiri Hilir, Riau. Saat itu Nawakara dipercaya
untuk mengelola keamanan di lokasi tersebut. PLTU ini memiliki kapasitas 2 x 7 MW
dan berkontribusi pada sistem kelistrikan Pulau Sumatera sebesar 0,4% dan 1,3% di
Provinsi Riau. PLTU Tembilahan merupakan salah satu pembangkit terbesar di Asia
Tenggara dan memiliki kompleksitas pengamanan tinggi,” ujar Joni Afrizal.
Sebagai informasi, Nawakara mengerahkan lebih dari 100 personel keamanan untuk
memastikan seluruh area, mulai dari zona operasional hingga akses menuju kawasan
offshore konstruksi, berada dalam pengawasan yang ketat dan terstruktur.
Teknologi dan Kendali Real-Time yang Memperkuat Sistem Keamanan
Dalam mendukung pelaksanaan ISS, Joni Afrizal menjelaskan, Nawakara
memanfaatkan infrastruktur teknologi yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi
pengawasan sekaligus mempercepat respons terhadap kejadian di lapangan. Salah
satu teknologi andalannya adalah Nawakara Electronic Security System, sistem
berbasis sensor dan video analytics yang memungkinkan deteksi dini terhadap
aktivitas mencurigakan di area PLTU.
“Sistem ini terhubung secara langsung dengan Nawakara Command Center (NCC),
pusat kendali operasional yang memantau seluruh area secara real-time. Melalui
dashboard digital yang dapat diakses dengan tingkat otorisasi tertentu, NCC menjadi
pusat koordinasi pengambilan keputusan cepat serta dokumentasi insiden secara
sistematis,” imbuhnya.
Keunggulan teknologi ini, terletak pada kemampuannya untuk mendukung strategi
pengamanan berbasis data, sekaligus memberikan visibilitas penuh bagi klien
terhadap kondisi keamanan area mereka.
Joni Afrizal juga menyampaikan bahwa keberlangsungan operasional di sektor
energi harus didukung oleh sistem keamanan yang bukan hanya reaktif, tetapi
prediktif. Dengan integrasi keamanan ini, diharapkan dapat mengurangi blind spot
dan meningkatkan ketepatan respons terhadap setiap potensi risiko.
Pemanfaatan
teknologi ini tidak hanya meningkatkan efektivitas tim lapangan, tetapi juga
memungkinkan audit berkala untuk peningkatan sistem.
“Sehingga klien pun dapat mengevaluasi kinerja keamanan secara kuantitatif,
menjadikan ISS sebagai bagian dari sistem manajemen risiko perusahaan secara
keseluruhan.” tambahnya lagi.
Standar Internasional dan Kesiapan Personel yang Berkelanjutan
Joni Afrizal juga menjelaskan bahwa keseriusan Nawakara dalam menyediakan
layanan keamanan tidak lepas dari komitmen terhadap penerapan standar
operasional bertaraf internasional.
Nawakara telah memperoleh sertifikasi ISO
9001:2015 (Manajemen Mutu), ISO 14001:2015 (Manajemen Lingkungan), dan ISO
45001:2018 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), yang menunjukkan konsistensi
dalam mengelola layanan secara profesional, aman, dan berkelanjutan.
“Di sisi lain, kualitas sumber daya manusia menjadi fondasi utama dalam operasional
ISS. Seluruh personel keamanan Nawakara telah melalui proses pelatihan formal
yang terstandarisasi, dari jenjang Gada Pratama hingga Gada Utama. Tidak hanya
itu, pelatihan tambahan dilakukan secara berkala untuk memastikan personel selalu
siap menghadapi berbagai skenario ancaman, termasuk ancaman non-fisik seperti
serangan siber dan kedaruratan teknis,” jelasnya.
“Pendekatan berlapis antara standar, pelatihan, dan dukungan teknologi inilah yang
menjadikan ISS mampu menjawab kebutuhan keamanan di lingkungan kerja dengan
tingkat risiko tinggi seperti PLTU,” tutup Joni Afrizal.
Tentang Nawakara
Nawakara Perkasa Nusantara didirikan pada tanggal 9 November 1996 oleh sekelompok lulusan
angkatan ke-9 Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian. Nawakara adalah perusahaan swasta yang
menawarkan berbagai layanan keamanan.
Nama Nawakara adalah bentuk penghormatan kami
kepada para pendiri perusahaan. Berasal dari bahasa Sansekerta, ‘Nawa’ berarti ‘angka 9 (sembilan)’
dan ‘Kara’ dari kata Bhayangkara yang berarti ‘pasukan kepolisian’.
Pada tahun 2012, kami mengukuhkan Nawakara Security Solutions sebagai identitas brand kami yang
mewakili komitmen kami untuk menyediakan layanan komprehensif kepada klien kami dan pendekatan
terpadu untuk solusi keamanan yang kami rekomendasikan.
Service excellence adalah hal esensial bagi kami. Dengan empat kategori utama produk layanan yang
terintegrasi satu sama lain (Physical Security, Consultancy & Training,Cash Valuables in Transit, Daily
Routine Solutions) kami optimis dalam menumbuhkan profitabilitas yang sehat bagi perusahaan kami
dan memberikan nilai tambah bagi keamanan bisnis Anda.
Di Nawakara, kami tidak berbicara mengenai produk, namun mengedepankan integrasi antar produk
layanan. Kami melihat Nawakara sebagai solusi komprehensif (end-to-end service), di mana semua
kebutuhan keamanan Anda dapat terpenuhi. Selengkapnya kunjungi website www.nawakara.com.(ril)